Komponen Sistem Pendingin di Antaranya ada:


 Radiator

  • Fans Radiator Pendingin
  • Desakan Cap & Reserve Tank
  • Pompa air
  • Thermostat
  • Sistem Bypass
  • Freeze Plug
  • Kepala Gasket & Gasket Intake Manifold
  • Heater Inti
  • Selang

Bagi Anda yang mungkin belum mengetahui, Artikel ini adalah lanjutan dari sistem pendingin otomotif sebelumnya. Dan sekarang kita sampai pada komponennya, mari kita bahas 5 komponen terlebih dahulu.

Radiator

Radiator inti umumnya terbuat dari tabung aluminium diratakan dengan strip aluminium yang zigzag pada tabung. Sirip ini mentransfer panas dalam tabung ke aliran angin untuk dibawa pergi dari kendaraan. Pada tiap-tiap akhir inti radiator yaitu tangki, umumnya terbuat dari plastik yang menutupi ujung radiator,

Pada umumnya radiator moderen, tabung digerakkan horizontal dengan tangki plastik di ke-2 segi. Pada mobil lain, tabung digerakkan dengan cara vertikal dengan tangki dibagian atas serta bawah. Pada kendaraan yang lebih tua, inti terbuat dari tembaga serta tank-tank yang kuningan. System aluminium-plastik baru tambah lebih efektif, belum lagi murah untuk di produksi. Pada radiator dengan akhir topi plastik, ada gasket pada inti aluminium serta tank plastik untuk tutup system serta melindungi cairan dari bocor keluar. Pada yang lebih tua tembaga serta kuningan radiator, tangki yang dibrazing (bentuk las) dalam rencana untuk tutup radiator.

Tank-tank, apakah plastik atau mungkin kuningan, semasing mempunyai sambungan selang besar, satu dipasang ke arah atas radiator untuk membiarkan pendingin dalam, yang lain dipasang dibagian bawah radiator pada tangki lain untuk membiarkan pendingin kembali. Dibagian atas radiator yaitu pembukaan penambahan yang capped off oleh tutup radiator. Selanjutnya perihal ini kelak.

Komponen lain dalam radiator untuk kendaraan dengan transmisi automatis yaitu tangki terpisah dipasang didalam satu diantara tank. Kelengkapan menghubungkan tangki batin lewat tabung baja untuk transmisi automatis. Cairan transmisi disalurkan lewat tangki ini didalam tangki yang bakal didinginkan oleh pendingin mengalir melewatinya sebelum saat kembalikan transmisi.

Fans radiator

Dipasang di belakang radiator pada segi paling dekat ke mesin yaitu satu atau mungkin dua kipas listrik didalam perumahan yang dirancang membuat perlindungan jari serta untuk mengarahkan aliran udara. Fungsinya untuk melindungi aliran angin lewat radiator waktu kendaraan bakal lambat atau mungkin dihentikan dengan tapi kondisi mesin tetap hidup. Saat ia berhenti bekerja, setiap saat berhenti, suhu mesin bakal kemudian naik. Untuk sistem lama keadaan kipas terhubung ke depan pompa air serta bakal berputar setiap saat mesin itu jalan lantaran didorong oleh sabuk kipas bukan hanya suatu motor listrik. Dalam masalah ini, bila driver bakal lihat mesin mulai panas lalu berhenti, kemungkinan karena meletakkan mobil di netral serta putaran mesin untuk memutar kipas cepat yang menolong mendinginkan mesin. Racing mesin pada mobil dengan kipas angin listrik rusak cuma bakal bikin beberapa hal jelek lantaran Anda menghasilkan lebih panas di radiator tanpa ada kipas untuk mendinginkan it off.

Beberapa pengagum listrik dikendalikan melalui computer. Sensor suhu memantau suhu mesin serta kirim info tersebut ke computer. Selanjutnya dipastikan apakah kipas mesti diaktifkan serta actuates relay fan bila aliran angin penambahan lewat radiator dibutuhkan.

Bila mobil mempunyai AC, ada radiator penambahan dipasang di depan radiator normal. Yang demikian tersebut adalah yang di sebut sebagai kondensor AC yang juga butuh didinginkan oleh aliran angin yang masuk ke kompartemen mesin. Untuk mengetahui tentang kondensor AC bisa Anda baca pada artikel kami pendingin angin. Sepanjang AC dihidupkan, system bakal terus berjalan, walaupun kondisi mesin tak panas. Hal semacam ini lantaran bila tak ada aliran angin lewat kondensor AC, pendingin angin akan tidak dapat untuk mendinginkan angin yang masuk interior. Silahkan baca di sini mengenai evaporator ac mobil.

Desakan topi serta tangki cadangan

Juga sebagai pendingin jadi panas, mengembang. Lantaran system pendingin disegel, ekspansi ini mengakibatkan penambahan desakan dalam sistem pendingin yang normal serta design nya itu sendiri. Setiap kali pendingin ada dibawah desakan maka suhu mulai mendidih semakin tinggi. Dari adanya desakan ini ditambah dengan titik didih lebih tinggi dari etilena glikol sangat mungkin pendingin untuk meraih suhu aman melebihi 250 derajat.

Tutup desakan radiator yaitu piranti simpel yang bakal menjaga desakan dalam system pendingin hingga titik spesifik.

Tutup radiator pada system tertutup mempunyai katup sekunder untuk sangat mungkin vakum dalam system pendingin untuk menarik pendingin kembali ke radiator dari tangki cadangan (seperti menarik plunger kembali jarum suntik) Umumnya ada sinyal di segi tangki plastik ditandai. Saat keadaan mesin dalam kondisi suhu operasi normal maka pendingin dalam tangki cadangan tembus mesti hingga ke garis Full-Hot. Sesudah mesin berhenti beberapa jam serta dingin untuk disentuh seharusnya pendingin mesti di garis Full-Dingin.

Pompa air

Suatu pompa air yaitu piranti simpel yang bakal bikin pendingin bergerak sepanjang mesin tengah jalan. Hal semacam ini umumnya dipasang dibagian depan mesin serta nyatanya setiap saat mesin tengah jalan.

Pompa air terbagi dalam perumahan, umumnya terbuat dari besi cor atau mungkin cor aluminium serta impeller dipasang pada poros berputar dengan katrol menempel pada poros di bagian luar pompa. Segel melindungi cairan dari bocor keluar dari rumah pompa melalui poros berputar. Impeller memakai style sentrifugal untuk menarik pendingin dalam dari selang radiator yang lebih rendah serta kirimnya bawah desakan ke blok mesin. Ada gasket untuk tutup pompa air ke blok mesin serta menghindar pendingin mengalir dari bocor keluar mana pompa terpasang ke blok.
SELAMAT MEMBACA  klik Disini Untuk info Lain Otomotif

Post a Comment

 
Top